Segitiga PHYTAGORAS
Sejarah teorema phytagoras
Rumus phytagoras diambil dari dari seorang filsuf Yunani asal Yunani Kuno, Pythagoras (570-495 SM). Dalam beberapa sumber dijelaskan bahwa teorema phytagoras sudah ada ketika orang Babilonia dan Cina menyadari suatu fakta bahwa segitiga dengan panjang sisi 3, 4, dan 5 satuan panjang akan membentuk segitiga siku siku (1900-1600 SM).
Bahkan jauh sebelum itu, teorema phytagoras juga disebutkan dalam Baudhayana Sulbasutra India yang ditulis antara 800 dan 400 SM tentang Tripel Phytagoras. Kemudian teorema tersebut dikreditkan kepada Phytagoras.
Pengertian teorema phytagoras
Rumus teorema phytagoras
c² = a² + b²
Lalu, bagaimana cara untuk mencari sisi lainnya yaitu sisi depan dan sisi samping? Maka dengan demikian, rumusnya menjadi seperti berikut ini:
a² = c² – b² (mencari sisi a)
b² = c² – a² (mencari sisi b)
Perlu juga diketahui tentang rumus diatas pola triple phytagoras, hanya berlaku pada segitga yang memiliki sudut 90 derajat atau lebih tepatnya segitiga siku siku.
Ingat rumus persegi itu sisi kuadrat, ternyata jika luas persegi a ditambah luas persegi b akan sama dengan luas persegi c. Oleh karena itulah rumus itu bermula.
Contoh soal phytagoras
https://www.kompas.com/skola/read/2022/01/21/114450469/triple-phytagoras-pengertian-dan-rumusnya?page=all
Komentar
Posting Komentar